Jakarta, IMI --- Di era milineal ini kegiatan dalam mengembangan wirausaha di kalangan perempuan bisa dikatakan sudah lebih maju dan pesat. Perempuan dinilai dalam menjalankan wirausaha, lebih tekun dibandingkan dengan kaum pria. Beberapa lembaga keuangan atau pembiayaan lebih senang memberikan bantuan modal usaha pada perempuan pemilik usaha karena dianggap lebih bisa dipercaya. Meski perempuan memiliki hambatan domestik dalam menjalankannya yaitu berupa hambatan dalam membagi waktu untuk urusan rumah tangga dalam keluarganya, perempuan pelaku usaha mikro, kecil dan memengah (UMKM) lebih diunggulkan . Sisi permodalan, dinilai akses untuk mendapatkan modal jauh lebih baik. Kini, pemerintah sering memberikan dan menyediakan permodalan yang cukup bagi para pelaku UMKM. Permodalan yang dimaksud seperti halnya pembiayaan ultra mikro (UMi) yang memberikan pinjaman di bawah Rp 10 juta, kredit usaha rakyat (KUR) yang rata-rata sekitar Rp 50 juta, dan berbagai kredit UMKM dari ban...
bukan sekedar untuk ummat semata, namun keutuhan dunia dan akhirat